UGM Logo

Geovisualisasi Kriminalitas DKI Jakarta

Penyajian Informasi Kriminalitas di DKI Jakarta Berdasarkan Kegiatan Analitik Geovisual

Get Started Now

Kegiatan analisis data kejahatan merupakan langkah mendasar sebagai alat untuk menilai kondisi dan memprediksi aspek kejahatan di lingkungan. Informasi yang terdapat pada halaman web ini merupakan hasil dari proses penelitian analitik geovisual terhadap data laporan kriminalitas. Data laporan bersumber dari crowds melalui media sosial twitter dan instagram. Hasil dari penelitian ditampilkan dalam bentuk geovisualisasi kriminalitas yang berkaitan dengan kelompok waktu kejadian (Aggregate Time Series) , kluster kejadian (Clustering Time Series) dan pergerakan rentetan kejadian (Movement base on event).

577twitter data
200instagram data

Fitur Geovisual Kriminalitas

Aggregate Time Series

Menyajikkan Informasi Terkait Kejadian Kriminalitas Berdasarkan Kelompok Waktu Selama 24 Jam dengan Interval Waktu Setiap 1 Jam. Pada Peta Diperlihatkan Animasi Heatmap yang menunjukkan Kelompok Kejadian Pada Interval Waktu yang Sama. Pengguna dapat memilih interval waktu yang diinginkan untuk eksplorasi data.

Clustering Time Series

Menyajikkan informasi terkait pola kejadian kriminalitas berdasarkan interval waktu kejadian dan Lokasi (kelurahan) dimana kriminalitas terjadi. Pada peta diperlihatkan tampilan geovisual kelurahan yang dikategorikan kluster dengan kerapatan waktu kejadian yang tinggi sampai dengan kategori random dengan kerapatan waktu kejadian yang acak. Pengguna dapat memunculkan informasi dengan mengklik pada wilayah kejadian, dan dapat melakukan filter sesuai dengan kategori persentase kluster kejadian.

Network OD Movement

Menyajikkan informasi berupa pergerakan kriminalitas berdasarkan rentetan wkatu kejadian yang terjadi dalam interval waktu selama 1 bulan. Pada peta diperlihatkan bagaimana peristiwa kriminalitas bergerak dari origin ke destinasi antar wilayah kelurahan. Pengguna dapat memunculkan informasi dengan memilih layer selector dan mengaktifkan pop up info atribut setiap movement. Selain itu dapat melakukan filter terhadap pemilihan origin dan destination dan arah (west, north, south, east dll) ke mana pergerakan terjadi.

Layer Selector

Merupakan tools pemilihan layer atau informasi spasial yang disajikan di atas basemap. Pengguna dapat berinteraksi secara bebas untuk melakukan overlay atau hidden layer saat mengoperasikan peta. pemilihan layer membantu agar data yang tampil tidak terlalu membingungkan karena overlay informasi yang terlalu banyak, dan mempermudah dalam menampilkan pop info layer yang dipilih.

Time Animation

Tools yang berjalan pada bagian bawah muka peta memperlihatkan perjalanan dari setiap interval waktu selama 24 jam. Pengguna dapat berinteraksi dengan melakukan pause, stop, atau memilih kelompok waktu tertentu dengan melakukan block data secara langsung pada grid di bagian animasi. Setiap angka menyajikan informasi waktu 0 (pukul 00:00), 2.30 (pukul 2:30) sampai dengan 23 (pukul 23:00) dan kembali lagi pada pukul 00:00.

Filter Atributs

Tools yang memungkinkan pengguna untuk menyeleksi informasi yang akan ditampilkan pada peta sesuai dengan kategori filter yang disediakan. Membantu untuk mempermudah interaksi misalnya ingin menampilkan hanya daerah yang termasuk dalam kategori kluster dan bagaimana frekuensi pergerakan kriminalitasnya serta spesifik wilayah yang menjadi tempat tujuan kriminalitas.

Setelah mengetahui fitur dan informasi yang disajikan maka pengguna dapat mengakses interaktif geovisual kriminalitas melalui menu tab Geovisual Kriminalitas atau melalui link di samping

Contact Us

Departemen Teknik Geodesi
Jl. Grafika No. 2, DI Yogyakarta

mhdgunawan8@gmail.com

+6285600963713

Your message has been sent. Thank you!